La Finca – Rustic Spanish Soul Food: Review

True to its philosophy of alimenta la alma, which translates as feed the soul, dining at La Finca is more of a multi-sensorial experience simply than satisfying your tastebuds. This rustic home-style restaurant is set in a Spanish-style courtyard, illuminated by soft lighting and, if you happen to drop in on a Wednesday night, spiced up by salsa sessions.

We were hosted by the amiable owner, Thomas Mack, who graciously recommended the best of his menu to us. He also took the time to explain how his life experiences led him to set up La Finca (The Farm in Spanish), and how he ensures that the food remains authentic, using only the freshest ingredients, most of them sourced locally.

La Finca offers gluten-free bread, which was a plus for me. Choosing our cocktails took longer than usual because analysis paralysis struck – they all looked so inviting. We settled on the Bali Bonita (IDR 75.000), a mix of gin, pineapple, lemon basil, and lemon juice, and the Gazpacho Golfo (IDR 85.000), a Bloody Mary-like vodka-based concoction of tomato, cucumber, red bell pepper, jalapeno, baby shallot, garlic, olive oil, balsamico, breadcrumbs and spices.

La Finca's Gazpacho Golfo Seminyak Balli Spanish food
La Finca’s Gazpacho Golfo

Being there on salsa night only added to the relaxed and playful atmosphere and our palate was appropriately prepared by the generous portion of the Gazpacho Andaluz, which swirled on our tastebuds as gracefully as the dancers on the floor. Starting with the dishes best eaten warm, we devoured the Calamares Fritos de la Casa (IDR 59.000) and Patatas Ibecencas (IDR 49.000).

La Finca's Patatas Ibecencas Seminyak Balli Spanish food
La Finca’s Patatas Ibecencas

The squid ink aioli was a solid complement to the fried calamari while the crispy potatoes were drenched in a spicy, creamy cheese sauce. If comfort food could give cuddles, it would probably feel like this! Pulpo ala Gallega (IDR 45.000), the Galician-style octopus with boiled potatoes, paprika and olive oil, was another example of a classic favourite made well.

We then moved on to the poultry and meat dishes. The Carpaccio De Ternera Con Nube de Manchego (IDR 69.000) was divine. Thicker-than-usual slices of rare beef drizzled in a tangy lemon vinaigrette, sprinkled with shredded manchego cheese. Genuinely one of the best I’ve ever had, anywhere. The Higadillos De Pollo Con Cebolla Caramelizada, Huevos de Codorniz, y Aioli (IDR 45.000), also known as chicken livers with caramelized onion, quail egg and Aioli, would definitely be a hit for you if you are a liver lover. If you are not, skip this one as it probably won’t change your mind.

La Finca's Carpaccio De Ternera Con Nube de Manchego Seminyak Balli Spanish food
La Finca’s Carpaccio De Ternera Con Nube de Manchego

The Alitas de Pollo Al Ajillo (IDR 45.000), or chicken wings in white wine sauce, was actually really tender and reminded us of fancy buffalo wings. The Muslo De Pollo Deshuesado Marinado Ajo Limon Miel Y Dijon (IDR 79.0000) proves that chicken is sometimes well worth ordered when dining out. Grilled to perfection, the chicken oozes its juices onto the wooden plate and made for a most sumptuous main. Swish.

Before we rolled up to the dance floor, we polished up our Sangria ‘La Princesa’ Rosa (IDR 150.000), a rose wine sangria and dessert platter. Our favourite dessert was the Churros, which was not too heavy on our already satisfied tummies.

La Finca's Churros Seminyak Balli Spanish food
La Finca’s Churros

We gave the comfort food a big warm return embrace as we danced the rest of the night away under the beautiful canopy of La Finca. If dance is the hidden language of the soul, then La Finca has all the ingredients on its menu to speak to yours.

Photo credits to La Finca’s Facebook page.

Salinan alih bahasa:

La Finca – Makanan sanubari

Sesuai dengan filosofi Spanyol  Alimenta el alma, (terjemahkan sebagai menyumpal jiwa), La Finca menyajikan pengalaman istimewa, lebih dari makanan sahaja. Restoran ini digayakan halaman Spanyol, diterangi oleh pencahayaan lembut dan (jika anda kebetulan mampir pada hari Rabu malam) dibumbui dengan sesi tarian salsa.

Kami disambut oleh pemilik ramah, Thomas Mack, yang menganjurkan hanya terbaik dari menu untuk kita. Dia menjelaskan bagaimana pengalaman hidupnya membawanya untuk mendirikan La Finca, yang berarti kebun di bahasa Spanyol, dan bagaimana ia memastikan bahwa makanan disediakan cara asli, hanya menggunakan bahan-bahan segar.

La Finca menawarkan roti bebas gluten, faktor yang merupakan penting bagi orang yang gluten intoleran. Memilih koktail kami membutuhkan waktu lebih lama dari biasanya karena kelumpuhan analisis, kita tidak bisa memilih salah satu, mereka semua tampak mengundang. Kami akhirnya memilih Bali Bonita (Rp 75.000), campuran gin, nanas dan limun selasih dan Gazpacho Golfo (Rp 85.000), minuman diberi inspirasi dari Bloody Mary dengan mentimun tomat, paprika merah, jalapeno, bayi bawang merah, bawang putih, minyak zaitun, balsamico, remah roti dan rempah-rempah dengan vodka.

Berada di sana pada malam salsa hanya menambahkan ke suasana santai dan menyenangkan dan selera kami tepat disiapkan oleh porsi Gazpacho Andaluz, yang rasanya seanggun penari di lantai. Dimulai dengan hidangan terbaik dimakan hangat, kami melahap Calamares Fritos de la Casa (Rp 59.000) dan Patatas Ibecencas (Rp 49.000). Tinta cumi-cumi aioli adalah pelengkap yang kuat untuk cumi goreng sementara kentang renyah basah kuyup dengan saus pedas krim keju. Jika makanan yang menenangkan bisa memberikan pelukan, mungkin merasa seperti ini. Pulpo ala Gallega (Rp 45.000), gurita gaya Galician dengan kentang rebus, paprika dan minyak zaitun, adalah contoh sebuah favorit klasik dibuat dengan baik.

Kami kemudian pindah ke ayam dan daging. Kepala Nomad memberi Carpaccio De Ternera Con Nube de Manchego (Rp 69.000) ijabah bagi beef carpaccio itu. Higadillos De Pollo Con Cebolla Caramelizada, Huevos de Codorniz, y Aioli (Rp 45.000), juga dikenal sebagai hati ayam dengan bawang karamel, telur puyuh dan aioli, pasti akan memenang hati anda  jika anda seorang kekasih hati ayam. Jika tidak, ini mungkin tidak akan berubah pikiran anda. Hidangan Alitas de Pollo Al Ajillo (Rp 45.000), atau sayap ayam saus khamar putih, benar-benar lembut dan lezat seperti buffalo wings. Muslo De Pollo Deshuesado Marinado Ajo Limon Miel Y Dijon (IDR 79,0000) dipanggang kesempurnaan. Sangat enak.

Sebelum kita berdansa salsa, kami  telah habiskan minuman malam kami, Sangria ‘La Princesa ‘Rosa (Rp 150.000), sangria mawar anggur dan makanan penutup piring. Makanan penutup favorit kami adalah Churros, yang tidak terlalu berat untuk perut sudah puas.

Kami puas makan dan amat bersenang semasa menari sisa malam jauh di bawah kanopi indah La Finca. Jika tari adalah bahasa tersembunyi dari jiwa, maka La Finca memiliki semua bahan pada menu dan lantai dansa untuk  menyuapkan sanubari anda

 

haslina hassan city nomads


Contributor

Partner in crime to the Chief Nomad, Haslina enjoys adventures, philosophy and a proper coffee on a daily basis.